Jakarta – Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) melalui Pusat Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) kembali menyelenggarakan Pameran Gelar Karya Project Based Learning (PjBL) sebagai wujud komitmen dalam meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus menumbuhkan kreativitas mahasiswa. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, mulai 1 hingga 5 Desember 2025, berlokasi di Selasar Plaza Soemari, lantai dasar Gedung Rektorat UPNVJ.
Pameran ini menjadi ruang ekspresi bagi mahasiswa untuk menampilkan berbagai karya kreatif yang dihasilkan melalui proses pembelajaran berbasis proyek. Melalui pendekatan PjBL, mahasiswa didorong untuk mengintegrasikan pengetahuan dan keterampilan yang mereka peroleh di perkuliahan dengan permasalahan nyata di masyarakat. Model pembelajaran ini menekankan pengalaman belajar yang autentik, kolaboratif, dan berorientasi pada pemecahan masalah.
Kepala Pusat MKWK UPNVJ menegaskan bahwa pameran ini bukan hanya menonjolkan hasil akhir sebuah proyek, tetapi juga merayakan proses panjang yang dilalui mahasiswa dalam berkolaborasi, menganalisis masalah, serta menyusun solusi kreatif. “Kegiatan ini menjadi bukti bahwa mahasiswa UPNVJ mampu berpikir kritis, bekerja dalam tim, serta menghadirkan gagasan yang relevan dan inovatif,” ujarnya.
Berbagai karya menarik dari beragam mata kuliah wajib kurikulum dipamerkan, mulai dari media kampanye bela negara, konten digital edukatif, hingga inovasi berbasis komunitas yang dirancang untuk menjawab isu sosial di lingkungan sekitar. Pameran ini juga terbuka bagi seluruh sivitas akademika maupun masyarakat umum yang ingin melihat potensi, ide, dan kreativitas mahasiswa UPNVJ.
Melalui penyelenggaraan Pameran Gelar Karya PjBL ini, UPNVJ menegaskan komitmennya dalam memperkuat pembelajaran yang berorientasi pada pengalaman dan praktik nyata. Selain mengasah kemampuan akademik, kegiatan ini juga mempersiapkan mahasiswa dengan kompetensi abad ke-21 yang esensial bagi dunia kerja dan kehidupan bermasyarakat.