Jakarta (28 Juli 2025) – Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (UPNVJ) melalui Pusat Mata Kuliah Wajib Kurikulum (MKWK) menggelar Workshop “Pemusatan Kegiatan Penyamaan Persepsi Dosen Filsafat dan Logika yang Bermuatan Nilai Bela Negara”. Kegiatan ini bertujuan menyatukan pemahaman para dosen dalam mengintegrasikan nilai-nilai bela negara ke dalam pengajaran Filsafat dan Logika, yang merupakan salah satu mata kuliah wajib di UPNVJ.

Acara ini dilaksanakan pada Senin, 28 Juli 2025, bertempat di Ruang Nusantara 1, Gedung Rektorat Lantai 2 UPNVJ. Workshop menghadirkan Dr. Budhy Munawar Rachman, akademisi dan dosen Filsafat dari Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara, sebagai narasumber utama. Dalam materinya, Dr. Budhy membawakan topik “Filsafat Ilmu dan Logika, dan Nilai Bela Negara: Peran Intelektual dalam Menjaga Indonesia”. Ia menekankan bahwa filsafat dan logika tidak hanya penting untuk melatih berpikir kritis dan rasional, tetapi juga harus mampu memperkuat karakter bela negara pada mahasiswa agar mampu menghadapi tantangan global tanpa kehilangan jati diri kebangsaan.

Kegiatan diawali dengan sambutan oleh Kepala LPMPP UPNVJ, Satria Yudhia Wijaya, SE., MS.Ak. Dalam arahannya, beliau menyampaikan bahwa penyamaan persepsi ini merupakan langkah strategis untuk menjamin konsistensi pembelajaran sekaligus menanamkan karakter bela negara yang menjadi ciri khas UPNVJ sebagai The First Defense University.

Rektor UPNVJ Prof. Dr. Anter Venus, MA, Comm juga turut hadir memberikan arahan di tengah kegiatan. Dalam pesannya, Rektor menegaskan bahwa para dosen harus mampu mengemas pembelajaran Filsafat dan Logika agar menarik, kontekstual, dan selaras dengan tantangan zaman. “Mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga memahami relevansi filsafat dan logika dalam kehidupan nyata, termasuk untuk memperkuat semangat bela negara,” ujar Rektor.

Workshop ini dihadiri oleh seluruh dosen pengampu MKWK Filsafat dan Logika UPNVJ, yang diharapkan dapat menerapkan hasil workshop dalam proses pembelajaran. Melalui penyamaan persepsi ini, LPMPP berharap tercipta sinergi dalam membangun metode pengajaran yang inovatif, sarat nilai kebangsaan, dan mampu mencetak lulusan berkarakter, kritis, dan berwawasan bela negara.